Penjualan Album K-Pop Terus Pecahkan Rekor
By Nad
nusakini.com - Internasional - Penjualan album K-pop sekali lagi memperbarui level tertinggi sepanjang masa di paruh pertama tahun ini, dengan musik terus berada di masa jayanya, kata market tracker lokal.
Menurut Kim Jin-woo, kepala peneliti Circle Chart, yang melaporkan akumulasi penjualan dan streaming, pada hari Minggu (17/7), penjualan gabungan dari 400 album fisik teratas negara telah meningkat menjadi 34,9 juta kopi di paruh pertama, naik 34,6 persen dari tahun lalu. Itu adalah angka penjualan semester pertama tertinggi sepanjang masa.
Penjualan album fisik paruh pertama telah meningkat dari 10,48 juta pada 2018 menjadi 12,93 juta pada 2019 dan tajam setelah pandemi COVID-19 dimulai menjadi 18,36 juta pada 2020 dan menjadi 25,96 juta pada tahun lalu.
Berdasarkan artis, BTS menduduki peringkat pertama dari daftar jumlah album yang terjual di paruh pertama tahun ini dengan 4,52 juta kopi.
Grup ini diikuti oleh NCT Dream dengan 3,98 juta, Seventeen dengan 2,72 juta, Tomorrow X Together dengan 2,10 juta, Stray Kids dengan 2,07 juta dan Lim Young-woong dengan 1,14 juta kopi.
Album antologi BTS "Proof" adalah album yang paling banyak terjual dengan sekitar 2,96 juta kopi. Selain itu, 17 jenis album sebelumnya, seperti "BE" dan "Butter", ternyata laku keras.
Berada di posisi kedua adalah full album keempat Seventeen "Face the Sun," yang terjual 2,37 juta kopi.
"Sebanyak delapan grup atau penyanyi memiliki album yang terjual lebih dari 1 juta kopi di paruh pertama," kata Kim. "Tiga tim meningkat dibandingkan dengan lima tim NCT Dream, BTS, Seventeen, EXO dan anggotanya Baekhyun pada periode yang sama tahun lalu."
Di balik meledaknya penjualan album K-pop adalah kehadiran fandom luar negeri yang besar.
Circle Chart mulai secara terpisah menyediakan data penjualan album domestik dan luar negeri untuk Retail Album Chart sebagai bagian dari langkah reformasi komprehensif, yang memungkinkan industri musik untuk menebak pangsa penggemar artis domestik dan internasional.
Misalnya, "Face the Sun" Seventeen terjual lebih dari 1,4 juta kopi pada 27 Mei, hari peluncurannya, di mana sekitar 73 persen, atau 1,02 juta kopi, terjual di luar negeri, menurut grafik ritel terbaru.
Album studio kedua NCT Dream "Glitch Mode" juga ditemukan telah terjual 745.522 eksemplar, atau 95,4 persen, dari penjualan hari pertama pada 28 Mei di luar negeri.
Berkat fandom luar negeri seperti itu, BTS dan Stray Kids menduduki puncak tangga album utama Billboard AS, Billboard 200, pada paruh pertama tahun ini, diikuti oleh Tomorrow X Together yang memulai debutnya di posisi keempat dan Nayeon TWICE di posisi ketujuh.
Penggemar luar negeri memiliki pengaruh lebih besar pada penayangan YouTube, yang dianggap sebagai ukuran penting lainnya untuk popularitas artis K-pop.
Penggemar Asia Tenggara, khususnya, terkenal karena mengekspresikan dukungan untuk artis favorit mereka melalui YouTube dan media sosial.
Melihat statistik YouTube menunjukkan bahwa lima, atau setengah, dari 10 negara teratas dengan penayangan video YouTube BTS yang tinggi selama setahun terakhir adalah negara-negara Asia Tenggara, termasuk India (No. 2), Indonesia (No. 5), Filipina (No. 7), Thailand (No. 9) dan Vietnam (No. 10). (Yonhap/dd)